8 Oktober 2023 5:15 pm

Catat, Ini 9 Obat Kolesterol yang Ampuh dan Bagus

Obat Kolesterol yang Ampuh
Ada beberapa jenis obat kolesterol yang ampuh. Dokter akan memilihnya dan mendiskusikannya bersama pengidap agar dapat memutuskan jenis obat mana yang terbaik.

Berikut ini beberapa pilihan obat kolesterol yang ampuh:

1. Statin
Statin merupakan salah satu jenis obat yang paling umum. Dokter biasanya memiliki obat ini karena berfungsi dengan baik pada sebagian besar orang dengan kolesterol tinggi.

Statin bekerja dengan menurunkan output kolesterol dengan menghalangi enzim reduktase HMG CoA, yang digunakan hati untuk membuat kolesterol.

Selain itu, statin juga bekerja dengan cara:

Meningkatkan fungsi lapisan pembuluh darah.
Mengurangi inflamasi (pembengkakan) dan kerusakan.
Mengurangi risiko penggumpalan darah dengan menghentikan trombosit agar tidak saling menempel.
Membuat plak (timbunan lemak) lebih kecil kemungkinannya untuk lepas dan menyebabkan kerusakan.
Manfaat tambahan di atas dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular pada orang yang pernah mengalami kejadian seperti serangan jantung, dan pada orang yang berisiko.

2. PCSK9 Inhibitor
Obat ini menempel pada protein permukaan sel hati tertentu, yang dapat membantu menurunkan kolesterol LDL “jahat”. PCSK9 inhibitor dapat diberikan bersamaan dengan statin.

Ini biasanya untuk orang yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung. Terutama mereka yang belum mampu menurunkan kolesterolnya dengan cara lain.

3. Fibrat
Asam fibrat atau fibrat merupakan bentuk lain dari obat kolesterol yang dapat mengurangi kadar lipid (lemak) darah, terutama trigliserida. Tubuh dapat menciptakan trigliserida (lemak) dari makanan saat mengonsumsi kalori, tapi tidak membakarnya.

Penggunaan fibrat juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”, sekaligus menurunkan produksi kolesterol LDL “jahat” oleh hati. Namun, orang yang memiliki penyakit ginjal atau penyakit hati yang parah, sebaiknya tidak mengonsumsi obat ini.

4. Sequestrant asam empedu (resin asam empedu)
Golongan obat kolesterol ini bekerja di dalam usus dengan menempel (atau mengikat) pada empedu. Ini adalah cairan kehijauan yang terbuat dari kolesterol yang dihasilkan hati untuk mencerna makanan.

Proses pengikatan menyebabkan kolesterol dalam tubuh jadi berkuran. Khususnya, menurunkan kolesterol LDL “jahat” dan sedikit meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”.

Selain pilihan obat kolesterol di atas, kamu juga bisa mencoba obat resep dokter di artikel ini: “Ini 7 Rekomendasi Obat Kolesterol yang Ampuh Turunkan Kolesterol Tinggi“.

5. Ezetimibe
Obat ini bekerja di usus untuk menghentikan tubuh menyerap kolesterol. Golongan obat penghambat penyerapan kolesterol selektif ini dapat mengurangi kolesterol LDL, tapi juga dapat mengurangi trigliserida dan meningkatkan kolesterol HDL “baik. Obat tersebut juga dapat dikombinasikan dengan statin.

6. Asam nikotinat
Asam nikotinat atau niasin merupakan vitamin B kompleks. Jenis obat ini bisa kamu dapatkan tanpa resep dokter, tapi beberapa jenis hanya bisa dengan resep dokter.

Niasin dapat menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida dan meningkatkan HDL. Hanya saja, pada orang yang mengidap asam urat atau penyakit hati yang parah, sebaiknya hindari mengonsumsi obat kolesterol ini.

7. Asam lemak omega-3 dan asam lemak tak jenuh ganda
Jenis obat ini bisa kamu gunakan untuk menurunkan trigliserida, biasanya juga disebut sebagai minyak ikan. Beberapa produk tersedia tanpa resep, sedangkan beberapa lainnya hanya dengan resep dokter.

Namun, pertimbangkan dua hal ini sebelum menggunakannya, yaitu minyak ikan dapat mengganggu pengobatan lain, dan beberapa orang alergi terhadap ikan dan kerang.

8. Adenosine triphosphate citric lyase (ACL) inhibitor
ACL inhibitor bekerja di hati untuk memperlambat produksi kolesterol. Obat ini harus diminum dengan statin, tapi kamu harus membatasi dosis jika meminumnya dengan simvastatin atau pravastatin.

9. Niasin
Jenis vitamin B ini juga terkenal sebagai asam nikotinat. Kandungannya terdapat dalam makanan, tapi juga tersedia dalam obat dengan dosis tinggi sesuai dengan resep dokter.

Vitamin ini bekerja dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Namun, penggunaannya dapat memicu efek samping berupa kemerahan, gatal, kesemutan, dan sakit kepala.

Tips Aman Menggunakan Obat Kolesterol
Saat minum obat kolesterol, pastikan untuk mengikuti petunjuk dokter dengan cermat. Jika tidak meminumnya sesuai resep, obat tersebut mungkin tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Berikut ini tips aman menggunakan obat kolesterol:

Minum obat pada waktu yang sama setiap hari. Jangan berhenti meminumnya atau mengubah dosisnya tanpa berbicara dengan dokter. Bahkan jika tubuh merasa baik-baik saja, tetap minum obat.
Jadikan minum obat kolesterol sebagai rutinitas.
Catat di kalender setiap kali kamu minum obat.
Hindari mengurangi jumlah obat yang kamu gunakan demi menghemat uang. Sebab, obat harus diambil dalam jumlah penuh untuk mendapatkan manfaat maksimal. Jika memiliki masalah biaya, bicarakan dengan dokter tentang cara untuk mengurangi biaya obat.
Jangan minum obat bebas resep atau perawatan herbal apapun, sebelum bertanya pada dokter terlebih dulu. Sebab hal tersebut dapat mengubah cara kerja obat kolesterol.
Jika lupa minum satu dosis, minumlah segera setelah ingat. Namun, jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupa.
Segera dapatkan resep obat sebelum kehabisan.
Bawa selalu obat-obatan saat bepergian.
Jika merasa tidak ada perbaikan kondisi setelah minum obat, beri tahu dokter.
Blog Post Lainnya
9 Obat Kolesterol Alami yang Bisa Dicoba dan Mudah DitemukanSalah satu pemicu peningkatan kadar kolesterol adalah gaya hidup serta pola makan yang tidak sehat, seperti jarang berolahraga dan sering mengonsumsi makanan berlemak. Jadi, penting bagi penderita kolesterol tinggi untuk menerapkan pola hidup sehat. Namun, selain memperhatikan pola hidup, ada pula beberapa obat kolesterol alami yang bisa dicoba. Apa saja itu? Mari simak selengkapnya dalam artikel berikut ini. . Rekomendasi Obat Kolesterol Alami. . Selain menjaga pola makan dengan mengonsumsi makanan penurun kolesterol, penderita juga bisa memanfaatkan obat-obatan berbahan alami untuk menjaga kadar kolesterol dalam darah. Berikut adalah beberapa obat kolesterol alami yang bisa membantu atau mendukung efektivitas pengobatan penderita kolesterol. . 1. Jahe. . Jahe adalah salah satu tanaman herbal yang dipercaya dapat membantu mengobati berbagai masalah kesehatan, termasuk sebagai obat kolesterol alami. Jahe diketahui mampu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida,
10 Obat Kolesterol yang Efektif dan Mudah Didapat di ApotekKadar kolesterol yang tinggi dalam darah bisa mengakibatkan banyak penyakit serius seperti jantung dan stroke. Akan tetapi, tidak semua kolesterol memiliki dampak buruk bagi tubuh. Hanya kolesterol jahat atau disebut low-density lipoprotein (LDL) yang berdampak buruk bagi kesehatan. Tubuh kita juga memiliki kolesterol baik high-density lipoprotein (HDL) yang dapat melarutkan kolesterol jahat. Upaya menurunkan kolesterol secara alami lewat diet sehat dan olahraga terkadang tidak berhasil untuk sebagian orang. Kalau kamu memilki riwayat hipertensi, diabetes, atau memiliki keluarga yang mengidap penyakit jantung atau stroke, kamu harus memberikan perhatian lebih ke kesehatan kadar kolesterolmu karena risiko penyakit semakin meningkat. Sebagai upaya pencegahan atau penanganan kolesterol tinggi, dokter banyak merekomendasikan obat penurun kolesterol bagi pasien yang menderita kolesterol tinggi agar kolesterol tidak melonjak dan tetap terkendali. Baca Juga: Daftar Makanan Pantangan
Fakta Seputar Gatal pada Kulit yang Perlu Anda Ketahui. . Gatal pada kulit adalah salah satu penyakit pada kulit yang terjadi ketika Anda merasakan sensasi tak nyaman seperti geli dan iritasi dan membuat Anda ingin menggaruk area tersebut. Dalam dunia medis, kondisi ini juga dikenal dengan nama pruritus.Pruritus bisa dialami oleh siapa saja, namun pruritus yang kronis lebih umum terjadi pada orang-orang yang lebih tua. Pasalnya, mereka cenderung memiliki kulit yang kering. Seperti yang sudah disebutkan, kulit kering dapat memicu terjadinya pruritus.Seringnya, kulit gatal hanya terasa di area kecil tertentu, tapi bisa juga dirasakan di seluruh tubuh Anda. Pada kasus yang dialami oleh orang-orang sehari-hari, gatal tidak menimbulkan perubahan pada kulit.kan tetapi, bergantung pada penyebabnya, gatal juga bisa disertai dengan:warna kemerahan, benjolan, bintik, atau lecet, lentingan berair, kulit kering yang terlihat pecah-pecah, dan kulit bersisik. Lanjutkan Membaca Apa saja penyebab gatal pada kulit? Selain dipicu oleh kulit yang
Social Media
Alamat
0811-2244-4455
0822-1122-1155
support@gmail.com
Metode Pengiriman
-
-
Berita Newsletter
`Berlangganan
-
@2024 Deny CEO Inc.